"Bahwa para peserta observasi ini sudah dalam keadaan yang sehat. Kita jamin dan pastikan mereka sehat," tegas WHO Representative for Indonesia, Dr. Paranietharan saat melepas WNI di Natuna, Sabtu (15/2).
Diketahui ada perubahan data yang dirilis pemerintah. Sebelumnya diketahui WNI yang pulang dari China dua pekan lalu sebanyak 238 orang. Pemerintah menyebutkan, total orang yang menjalani proses karantina di Natuna sebanyak 285.
Mereka berasal dari 238 WNI yang ada China, 5 petugas KBRI dan 42 crew yang berasal dari kabin pesawat penjemput maskapai Batik Air dan dari beberapa instansi seperti Kemenlu, TNI, dan juga Kementerian Kesehatan.
Setelah tiba di Bandara Halim Perdana Kusuma sedianya mereka akan pulang ke kampung halamannya masing-masing.
Dr. Paranietharan mengatakan, penanganan yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia kepada warga negaranya sudah tepat sebagaimana rekomendasi protokoler WHO.
Karena itu, lanjut Dr. Paranietharan, sedianya masyarakat tidak perlu khawatir dengan kondisi kesehatan para WNI yang pulang dari China.
"Mereka telah melalui prosedur yang ditaati dan dilaksanakan dengan baik, maka bisa dipastikan bahwa peserta observasi ini sudah dalam keadaan yang sehat. Kita jamin dan pastikan mereka sehat," tuturnya.
Lebih lanjut, WHO juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia atas langkah yang dilakukan terlebih dalam menjamin keselamatan dan kesehatan para warganya.
"Terima kasih dan selamat kepada Pemerintah Indonesia, Kepada BNPB, Kementerian Kesehatan, Kemenko PMK dan TNI atas kinerja yang luar biasa bagi rakyatnya," demikian Dr. Paranietharan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: