Mati Mesin Di Selat Sunda, Seratusan Penumpang Kapal Feri Dievakuasi

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>

LAPORAN: DIKI TRIANTO

Selasa, 04 Februari 2020, 01:39 WIB

Mati Mesin Di Selat Sunda, Seratusan Penumpang Kapal Feri Dievakuasi

Proses evakuasi penumpang kapal oleh tim Basarnas/RMOLLampung

Seratus lebih penumpang kapal penyeberangan feri Bakauheni-Merak dekat Pulau II dievakuasi Petugas Basarnas pada Senin malam, (3/1).

KMP Salvatore milik PT. Surya Timur Line itu mengalami kerusakan mesin saat dalam perjalanan dari Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak pukul 19.20 WIB.

Dari pantuan kontributor Kantor Berita RMOLLampung di lokasi peristiwa, Basarnas mengevakuasi kapal dengan menggunakan tug boad.

Menurut petugas Pelabuhan Bakauheni, para penumpang dievakuasi lantaran khawatir kapal hanyut. Evakuasi ini juga sekaligus memberikan rasa aman kepada para penumpang.

KMP Salvatore berisi 51 kendaraan pribadi, 58 penumpang tanpa kendaraan, dan 110 penumpang bus serta kendaraan pribadi.

Dalam proses evakuasi ini, tim Basarnas mengerahkan 10 petugas. Kemudian pada pukul 21.30 WIB, mesin kapal kembali nyala. Rencana, kapal kembali ke Dermaga Tiga Pelabuhan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.