Pantauan di lokasi, jalanan permukiman warga yang tergenang air berada di gang Rawa Bebek II. Ketinggian air yang menggenangi jalanan ini diperkirakan hampir setinggi betis orang dewasa.
Tak hanya di gang Rawa Bebek II, genangan air juga terjadi di RT 04, RW 08, belakang Alfamidi. Genangan air di daerah permukiman ini merendam rumah warga setinggi pinggang orang dewasa.
Selain dikarenakan curah hujan yang cukup deras, genangan air yang menggenangi permukiman warga tersebut diduga juga disebabkan saluran air.
Berdasarkan informasi, sejak perbaikan saluran air di Kelurahan Penjaringan, khususnya di Jalan Tanah Pasir dan sekitarnya, permukiman warga jadi sering tergenang air saat hujan turun deras.
Warga menduga saluran air yang baru selesai diperbaiki, tidak berfungsi maksimal untuk menyalurkan air ke kali besar seperti Kali Pakin. Salah satu contohnya, seperti saluran air di gang samping Alfamidi. Air meluap hingga merendam sejumlah rumah warga yang berada di sekitarnya.
Mamang (55) warga gang Pluit Dalam II mengatakan, di daerahnya jadi sering tergenang air sejak perbaikan saluran air beberapa waktu lalu.
"Lihat aja nih saluran airnya. Di sana tinggi, di sini rendah. Nggak rata saluran airnya dibikin. Gimana jalanan nggak tergenang air banjir," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: