Selamat Idul Fitri
Selamat Idul Fitri Mobile
Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Begini Cara Anies Wujudkan Jakarta Bebas Ancaman Kebakaran

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Kamis, 23 Januari 2020, 14:25 WIB
Begini Cara Anies Wujudkan Jakarta Bebas Ancaman Kebakaran
Pengukuhan Pengurus Forum Komunikasi Kebakaran (FKK) Tingkat Provinsi DKI Jakarta/Humas Pemprov DKI Jakarta
rmol news logo Kasus kebakaran di Jakarta tak hanya banyak terjadi di daerah pemukiman padat penduduk, dengan penyebab utamanya diduga dari hubungan pendek arus listrik.

Kebakaran juga kerap terjadi di gedung-gedung perkantoran. Penyebabnya, masih ada pengelola gedung yang belum melengkapi bangunannya dengan sarana sistem proteksi kebakaran.

Menjawab permasalahan tersebut, Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan, mengukuhkan Pengurus Forum Komunikasi Kebakaran (FKK) Tingkat Provinsi DKI Jakarta periode 2019-2022, di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (23/1).

Tercatat, sembilan orang pengurus FKK ini dikukuhkan berdasarkan Keputusan Gubernur Nomor 1710 Tahun 2019.

Pengurus FKK 2019-2022 ini memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam penanggulangan kebakaran. Mereka diharapkan dapat memberikan masukan, pandangan, dan solusi untuk menekan dan mengendalikan peristiwa kebakaran di Jakarta

"Pada 2019, kami menerbitkan Instruksi Gubernur Nomor 65 tentang Gerakan Warga Cegah Kebakaran. Kita menyadari, pencegahan kebakaran tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah, tapi harus dilakukan bersama masyarakat," ujar Anies.

Untuk itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu berharap soal pencegahan dan penanggulangan kebakaran menjadi sebuah gerakan yang masif di Jakarta. Sehingga, Jakarta bisa menjadi kota yang terbebas dari ancaman kebakaran.

"Harapan kami dengan adanya pengurus baru di FKK, nantinya akan bisa muncul langkah-langkat amat praktis memanggil warga untuk mau terlibat," ucapnya.

Perlu diketahui, pembentukan Organisasi FKK ini sepenuhnya dilakukan atas inisiatif masyarakat dan difasilitasi oleh Pemerintah Daerah. Para tokoh masyarakat, tokoh agama, akademisi, praktisi, hingga pengusaha secara sukarela ingin menyumbangkan kemampuannya guna aktif mencegah dan menanggulangi terjadinya kebakaran. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA