Belajar dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, untuk menyiasati lonjakan parkir kendaraan pribadi yang kerap jadi masalah saat malam tahun baru, pihak pengelola Ancol membuat terobosan strategi dengan menggandeng Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan PT TransJakarta.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menyatakan, kendaraan pribadi yang masuk ke Ancol untuk merayakan malam pergantian tahun selalu berujung kepada kemacetan yang luar biasa.
"Maka dengan kolaborasi ini kita akan membuat rekayasa parkir yang sifatnya situasional untuk mengatasi masalah tahunan tersebut," ungkap Syafrin saat melakukan konferensi pers di Kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jumat (27/12).
Dijelaskannya, pada 31 Desember nanti, semua kendaraan yang akan masuk Ancol diarahkan ke area parkir C3 Kemayoran, dekat dengan Wisma Atlet.
Nantinya, dari lokasi tersebut TransJakarta akan melakukan antar jemput menuju kawasan Ancol tanpa dipungut biaya alias gratis. Selain itu, pengunjung Ancol pun dapat langsung membeli tiket masuk di lokasi tersebut.
"Tidak perlu khawatir setelah turun dari TransJakarta pengunjung dapat melanjutkan dengan menggunakan bus Wara-wiri yang disiapkan pengelola Ancol," imbuh Syafrin.
Dijelaskan pula untuk tarif parkir di C3 Kemayoran akan di buat flat. Untuk jenis kendaraan roda dua cukup membayar 2 ribu rupiah per hari. Sedangkan untuk mobil 5 ribu rupiah saja.
"Tetapi begitu ganti tanggal, misal tanggal 31 Desember ke 1 Januari maka dihitung," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Taman Impian Jaya Ancol merupakan salah satu destinasi favorit warga Ibukota dan sekitarnya untuk melewati malam pergantian tahun. Begitu pun dengan akhir tahun 2019 ini yang hanya tinggal menghitung hari. 
BERITA TERKAIT: