Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Refleksi Akhir Tahun, Jamur Center Santuni 100 Anak Yatim Piatu

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Jumat, 27 Desember 2019, 11:10 WIB
Refleksi Akhir Tahun, Jamur Center Santuni 100 Anak Yatim Piatu
Refleksi Akhir Tahun Jamur Center/Net
RMOL. Yayasan Al Quran Center Az Zahra bersama Jati Murni (Jamur) Center Aziz Syamsuddin menggelar acara refleksi akhir tahun dengan doa, munajat dan Maulid, di Kantor Jamur Center, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis malam (26/12).

Direktur Jamur Center bidang agama, Dian Assafri mengatakan, pihaknya memberikan santunan kepada ratusan anak yatim piatim dan dhuafa. Dian mengaku bahagia karena pihaknya dapat memberikan santunan kepada anak yatim dan dhuafa.

"Saat ini ada 100 anak yatim piatu dan dhuafa yang kami beri santunan. Semoga ini bermanfaat," ujar Dia.

Hadir pada acara pemberian santunan adalah Dirjen Dukcapil Kemendagri Prof. Zudan Arif Fakhrullah, Ustaz Zakky Ahmad, Kiai Syamtidar Tamagola, Kiai Sukarya Putra, Kiai Safrin, Ustaz Ahmad Yani Panjaitan (Direktur Eksekutif Jamur), qori internasional KH. Mustafa, artis hollywood Topan Cuping, Putri Kartini dan Putri Kampus Azzahra Widya Rasicha, Oktasari Sabil, pimpinan Majelis As Sabil, Hj. Rodiah pimpinan Mar'atus Solihah, dan keluarga besar yayasan dan pengurus JJamur Center.

Selain memberikan santunan, Dian juga mengatakan pihaknya akan menjadi fasilitator bagi anak yatim dan dhuafa yang masih ingin mengenyam bangku sekolah ke jenjang lebih tinggi dan ingin mendapatkan beasiswa dari pemerintah.

"Jadi kita memberikan kesempatan adik-adik kita mengejar cita-citanya dengan jalur-jalur biasiswa karena ini banyak sekali peran-peran pemerintah dalam membantu warganya mengejar cita cita anak anak kita generasi penerus bangsa," kata Dia.

Dian menambahkan, tidak ada batasan jumlah bagi anak yatim dan dhuafa yang hendak mengajukan beasiswa kepada Jamur Center. Jamur Center, kata dia, hanya menerima pengajuan dari pihak-pihak yang hendak mendapatkan beasiswa.

"Kita membuka berapapun untuk semua jenjang dan tidak ada batasan (jumlah anak yatim dan dhuafa) karena ini berdasarkan pengajuan. Dari mana saja bisa mengajukan, baik yayasan atau pribadi. Kita fasilitasi kepada pihak-pihak terkait, pemerintah," tukas Dian.

Sementara itu, Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakhrullah menyambut positif upaya Jamur Center yang akan menerima menfasilitasi beasiswa anak yatim dan dhuafa. Menurut dia, anak yatim dan dhuafa tidak perlu khawatir akan masa depan karena banyak beasiswa yang disediakan beasiswa dan non pemerintah. 

"Tidak usah mikir nanti bagaimana. Jadi adik-adik tak usah khawatir masa depan yang penting niat, niat untuk belajar," tandas dia sambil menceritakan bahwa dirinya juga pernah mendapat bantuan beasiswa semasa mengenyam pendidikan.

Selain itu, Zudah menambahkan pihaknya juga akan membuatkan akte kelahiran anak yang baru berusia satu tahun dan KTP elektronik bagi mereka yang sudah berumur 17 tahun.

"Nanti petugas kami yang datang. Sekali lagi selamat bagi-bagi-adik, terus naju, semangat dan sekali lagi bismillah dan terus sekolah," katanya.

"Alhamdulillah kegiatan ini menjadi jembatan silaturahmi diantara kita dalam rangka mengevaluasi 361 hari yang sudah berlalu tinggal 4 hari lagi kita berjumpa dengan tahun baru 2020 sehingga disamping ajang evaluasi sekaligus pembenahan perbaikan dan peningkatan di tahun 2020 nanti," katanya.

Adapun Direktur Eksekutif Jamur Center, Ahmad Yani Panjaitan mengucapkan banyak terima kasih atas partisipasi semua pihak atas terselengaranya kegiatan refleksi dan doa akhir tahun ini. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA