Hal tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Perencanaan dan Pembangunan Pusat Pengelolaan Komplek (PPK) Kemayoran, Riski Renando.
"Tanggung jawab jembatan di bawah Sekretariat Negara, bukan Pemprov DKI," ungkap Riski saat dihubungi
Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (24/12).
Ambruknya Jembatan Lengkung di Hutan Kota Utan Kemayoran, belakangan memang dijadikan senjata bagi beberapa pihak untuk mem-bully Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Dengan konfirmasi PPK Kemayoran tersebut, maka tentu saja mementahkan anggapan miring yang selama ini dialamatkan kepada mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan.
Untuk diketahui, Hutan Kota Utan Kemayoran berada di bawah tanggung jawab Badan Layanan Umum Pusat Pengelolaan Komplek (BLU PPK ) Kemayoran yang merupakan Satuan Kerja di bawah Kementerian Sekretariat Negara RI.
Atas peristiwa tersebut, PPK Kemayoran akan menginvestigasi penyebab robohnya jembatan.
Direktur Utama PPK Kemayoran Medi Kristianto telah memanggil dan bertemu dengan pihak kontraktor, konsultan perencana, dan konsultan pengawas pembangunan jembatan dimaksud.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.