Selamat Idul Fitri
Selamat Idul Fitri Mobile
Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Antisipasi Selokan Mampet, Bupati Muba Ajak Warga Kurangi Penggunaan Plastik

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Minggu, 24 November 2019, 11:56 WIB
Antisipasi Selokan Mampet, Bupati Muba Ajak Warga Kurangi Penggunaan Plastik
Dodi Reza/Net
rmol news logo Masalah banjir mulai mengintai warga seiring musim penghujan yang mulai datang. Sejumlah antisipasi mulai dilakukan pemerintah daerah agar banjir tidak terjadi.

Setidaknya hal itu turut dilakukan Bupati Musi Banyuasin (Muba) Dodi Reza. Dia memastikan drainase bagus dan tidak ada sampah plastik yang menumpuk di selokan.

Pantauan di lokasi, tampak Bupati Muba Dodi Reza mengecek satu persatu drainase di Kota Sekayu guna memastikan agar pada musim penghujan aliran air di selokan lancar, sehingga tidak menyebabkan banjir.

"Kalau drainase lancar, banjir bisa dicegah," ucap Dewan Pembina GP Ansor Sumsel tersebut seperti dikutip RMOL Sumsel, Minggu (24/11).

Menurutnya, agar drainase tidak bermasalah tentu selokan harus bersih dan terhindar dari tumpukan sampah plastik.

"Agar ini terwujud tentu peran serta warga sangat diharapkan, ayo kita sama-sama mengurangi penggunaan plastik dan membuang sampah plastik tidak sembarangan," ajaknya.

Lanjutnya, saat ini Muba telah meraih Piala Adipura Kencana tentu harus dipertahankan dan ditingkatkan.

"Kita sudah lama absen dari peraihan piala Adipura. Nah, sekarang kita telah dipercaya kembali dipercaya menjadi Kabupaten Terbersih. Untuk Mempertahankannya tanggung jawab kita bersama," dan peran serta dan keterlibatan masyarakat dan komunitas pecinta lingkungan di Musi Banyuasin bersama sama pemerintah daerah tegasnya.

Ketua Kadin Sumsel ini juga berencana akan mengumpulkan seluruh pelaku UMKM terutama yang bergerak di bidang kuliner serta pedagang kaki lima di Muba untuk mengurangi penggunaan kantong plastik dan mencari alternatif lain wadah belanjaan yang ramah lingkungan.

"Jadi nantinya akan kita carikan pengganti kantong plastik bahan yang ramah lingkungan. Penggunannya akan disosialisasikan ke pedagang dan pelaku UMKM yang ada di Muba sehingga penggunaan kantong plastik yang sulit terurai bisa berkurang," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Andi Wijaya Busro menyebutkan pihaknya juga sudah rutin melakukan pembersihan dan pengecekan drainase di Sekayu.

"Antisipasi sudah kita lakukan sejak lama, mulai dari pembersihan selokan oleh tim di lapangan dan mensosialisasikan agar warga tidak membuang sampah sembarangan di selokan," katanya.

Andi menambahkan, pihaknya juga telah menggencarkan program Jumat bersih dimana setiap hari Jumat secara bergantian di tiap Kelurahan dan Desa di Muba melakukan bersih-bersih di masing-masing wilayah degan menjalin komunikasi dan kordinasi dengan pemerintah kecamatan.

"Warga Muba tak henti-hentinya kami ajak untuk membuang sampah pada tempatnya serta meminimalisir penggunaan bahan plastik yang sulit terurai," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA