Salah satu nama yang menarik perhatian adalah Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah yang turut dicalonkan Gerindra untuk menemani kesendirian Gubernur Anies Baswedan.
Anies Baswedan turut angkat bicara mengenai nama yang disodorkan Partai Gerindra. Dia mempertanyakan, kenapa Saefullah turut didorong.
"Kok pada dorong-dorong pak Sekda sih?" ungkap Anies saat ditemui di Balaikota, Jakarta, Selasa (12/11).
Lebih lanjut, mantan Mendikbud itu menguraikan bahwa dirinya tidak dalam porsi untuk ikut membahas masalah pengusungan tersebut.
“Ini adalah wilayahnya partai politik. Biarkan mereka yang memutuskan. Saya konsentrasi pada pekerjaan saya sebagai gubernur, dan kegiatan yang sifatnya teknokratik," sambung Anies.
PKS dan Partai Gerindra selaku pengusung Gubernur Anies Baswedan dan Sandiaga Uno di Pilkada DKI 2017 lalu telah menyepakati jatah kursi orang nomor dua DKI itu milik PKS.
PKS sudah mengajukan dua nama, yaitu Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto. Tapi proses pemilihan itu berjalan di tempat alias mandek.
Seiring berjalan waktu, Gerindra turut mengusulkan nama. Empat nama diajukan, mereka antara lain Arnes Lukman, Ferry Juliantono, Ahmad Riza Patria, dan Saefullah.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: