Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Anugerah Kebudayaan Jadi Bukti Gianyar Perhatian Pada Seniman

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Kamis, 17 Oktober 2019, 01:09 WIB
Anugerah Kebudayaan Jadi Bukti Gianyar Perhatian Pada Seniman
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy (baju ungu) saat memberi penghargaan Kepala Dinas Kebudayaan I Ketut Mudana (kanan)
rmol news logo Apresiasi atas dedikasi para seniman dan pelestari tradisi Indonesia kembali dilakukan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui ajang Anugerah Kebudayaan Tahun 2019 yang digelar pada pekan lalu.

Sebanyak lima daerah berhasil meraih Anugerah Kebudayaan dan Maestro Seni Tradisi untuk kategori pemerintah daerah. Kelima daerah itu adalah Kabupaten Gianyar, Kediri, Kulon Progo, Ngawi dan Sangau.

Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Gianyar, I Ketut Mudana mengaku sangat bangga dengan penghargaan ini. Baginya, penghargaan ini menjadi bukti bahwa Pemkab Gianyar memang perhatian terhadap perkembangan dan upaya pelestarian seni dan budaya.

Secara konsisten, sambungnya, Gianyar menerapkan UU 5/2017 dengan maksimal dalam melestarikan seni dan budaya dalam berbagai aspek seperti seni tari, seni rupa, sastra.

“Pelestarian itu menekankan pada aspek perlindungan, pengembangan, pemanfaatan dan pembinaan untuk pemajuan kebudayaan dan memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” tegasnya dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (16/10).

Sebagai langkah nyata, katanya, Dinas Kebudayaan Kabupaten Gianyar turut memberikan pengharagaan kebudayaan kepada tokoh ataupun insan yang dinilai telah berjasa dalam pengembangan unsur-unsur kebudayaan.

“Penghargaan itu diberikan secara berkelanjutan,” ujarnya Mudana, yang menjadi wakil Gianyar menerima penghargaan.

Sementara saat menyerahkan penghargaan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy berharap, apresiasi atas pengabdian para seniman dan pelestari tradisi Indonesia ini menjadi suri teladan bagi generasi muda, serta pemajuan kebudayaan nasional.

“Terlebih saat ini sudah dirancang dana abadi untuk seniman dan pelestari budaya di dalam anggaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tahun 2020,” tegasnya.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA