Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Sri Mulyani Minta Bayi Indonesia Mulai Dikenalkan Gadget, GO Indonesia: Harusnya Sejak SMP

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Kamis, 26 September 2019, 08:14 WIB
Sri Mulyani Minta Bayi Indonesia Mulai Dikenalkan Gadget, GO Indonesia: Harusnya Sejak SMP
Wakil Ketua Umum GO Indonesia, Frans Meroga Panggabean/Istimewa
rmol news logo . Pernyataan kontroversial Menteri Keuangan Sri Mulyani soal bayi harus mulai dikenalkan gadget mendapat sorotan banyak pihak. Sebagian besar mengkritisi pernyataan nyelenehnya tersebut.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Saat bertemu media Selasa (24/9) lalu, Sri Mulyani berkata,"Kalau kita lihat generasi muda, terutama yang lahir milenial, makin muda biasanya mereka makin digital native. Dari mulai bayi mereka sudah familiar with, tapi itu kan terjadi di kota-kota besar,”

Bagi pemerhati pendidikan, hal tersebut tentu dianggap nyeleneh. Dalam pandangan Generasi Optimis (GO) Indonesia, bayi tidak seharusnya dikenalkan kepada gadget. Anak lebih tepat mulai mengenal gadget ketika sudah masuk SMP.

"Pengenalan dini terhadap penggunaan digital, dapat dimulai sejak Sekolah Menengah Pertama (SMP)," tegas Wakil Ketua Umum GO Indonesia, Frans Meroga Panggabean saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (26/9).

Kurikulum pelajaran komputer dapat disesuaikan dengan telah mengajarkan jaringan, aplikasi, dan coding sejak kelas 7. Sehingga ketika masuk Sekolah Menengag Atas (SMA), anak sudah lebih mengenal dunia digital yang lebih luas.

Seperti saat penjurusan di SMA dapat dibuatkan jurusan digital. Melengkapi jurusan IPA dan IPS yang telah ada selama ini.

"Jadi penjurusan di SMA bisa dimulai sejak kelas 10. Dan akan positif sekali apabila dibuka jurusan digital yang akan mengajarkan membuat platform aplikasi digital, big data, dan jaringan," tutup Frans yang ikut memprakarsai Gerakan 10.000 koperasi digital milenial bersama GO Indonesia. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA