Pria kelahiran Medan 74 tahun itu dinyatakan meninggal di RS Siloam, Kuta, Bali Senin (16/9) sekitar pukul 18.27 WIB. Sejak 18 Agustus 2019, Dillon dikabarkan terkena serangan jantung.
Setelah menjalani perawatan medis intensif selama sebulan lebih, akhirnya pemegang Tanda Jasa Mahaputra itu berpulang.
Diketahui, HS Dillon selama hidupnya dikenal aktivis yang malang melintang dalam perumusan sistem pembangunan negara Indonesia.
Dillon tercatat sebagai tim gabungan pemberantasan Korupsi pada tahun 2000, selain itu juga pernah menjadi Utusan Khusus Presiden bidang Penanggulangan Kemiskinan tahun 2011-2014. Selain banyak kontribusi pembangunan, Dillon pernah tercatat sebagai anggota Komnas HAM, dan banyak catatan kontribusi lainnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.