Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pun mengaku telah berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk mengatasi persoalan itu.
"Itu sudah (koordinasi), kita kebut (penyelesaian)," kata Anies di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (3/9).
Untuk saat ini, pihaknya mengaku masih mengambil kebijakan dari sisi kemanusiaan, yakni memenuhi kebutuhan dasar pencari suaka, seperti makanan, minuman, hingga MCK.
"Tetapi kalau solusi terhadap mereka sendiri, itu di luar kewenangan kami. Kami tak memiliki kewenangan untuk pengaturan," tegasnya.
Sejak 31 Agustus 2019 lalu, seluruh bantuan bagi pencari suaka di gedung eks kodim, Kalideres, Jakarta Barat telah dihentikan.
Nasib para pencari suaka itu pun diserahkan kembali kepada pemerintah pusat dan diharapkan segera bergegas dari lokasi penampungan. Sebelum tinggal di selter Kalideres, mereka mendiami kawasan trotoar Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: