Penyidik Jatanras Polda Metro Jaya, Iptu Darsono mengatakan, tujuh orang laki-laki ditangkap ke Mapolda Metro Jaya. Mereka diamankan karena diduga tidak ada izin kegiatan.
"Iya di Resmob diamankan. Ada tujuh diduga tidak ada izin dan sebagainya dalam rangka kegiatan di situ. Diduga dari kelompok Anarko," kata Iptu Darsono saat dihubungi wartawan, Jumat (16/8).
Ketujuh orang yang ditangkap itu berasal dari berbagai daerah. Mereka diduga bukan berasal dari buruh yang kini sedang melakukan orasi di Jalan Gerbang Pemuda, Jakarta Pusat.
"Dari berbagai daerah, ada dari Depok dan darimana saja. Jadi enggak jelas, makanya diamankan. Dalam rangka apa dia di situ, kita cari tahu. Enggak (dari buruh). Kan mereka gabung di sebuah elemen di situ kan, cuma kita sudah identifikasi, jadi diamankan sementara," jelasnya.
Pantauan
Kantor Berita Politik RMOL, hingga saat Jalan Gerbang Pemuda dari arah Jalan Gatot Subroto mengarah ke Gedung TVRI telah ditutup karena adanya ratusan massa aksi dari Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI). Sehingga, kendaraan yang mengarah ke Gedung TVRI tidak bisa dilewati.
Selain itu, terlihat pula ratusan aparat kepolisian dari Brimob telah siaga mengamankan unjuk rasa. Terlihat pula puluhan anggota TNI ikut bersiaga.
Diketahui, lokasi demo berdekatan dengan Gedung DPR RI. Dimana, sedang ada agenda sidang tahunan yang dihadiri Presiden Joko Widodo.
Peserta aksi dari kaum buruh yang hendak berunjuk rasa untuk menolak rencana revisi UU Ketenagakerjaan dihadang oleh aparat gabungan Polri dan TNI. Sebelumnya, massa aksi berencana menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: