Dilansir
Kantor Berita RMOLLampung, sekitar 25 hektare hutan di TNWK terbakar di wilayah RPTN Margahayu.
Di Kabupaten Mesuji, puluhan hektare lahan gambut juga dilalap api pada 10-11 Agustus, tepatnya di Umbul Ben dan Umbul Sempu, Desa Margadadi, Kecamatan Mesuji Timur.
Divisi Humas Balai TNWK, Sukatmoko menduga, kebakaran sengaja terjadi dan dilakukan oleh para pemburu liar yang bertujuan untuk menggiring satwa yang ingin diburu.
Pengusaha tebu juga sering membakar sisa panen guna menyuburkan lahan mereka.
Di musim kemarau ini, api memang mudah menyebar. Menurut hasil pemantauan Satelit Terra dan SNPP, ada sekitar 11 titik api yang berasal dari Pembakaran Lahan dan Hutan (karhutla). Kebakaran ini pun sudah banyak dikeluhkan masyarakat lantaran mencemari udara.
[Rivaldy]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: