Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Dita Sari: Diaspora Indonesia di Malaysia Membanggakan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ak-supriyanto-1'>AK SUPRIYANTO</a>
LAPORAN: AK SUPRIYANTO
  • Minggu, 04 Agustus 2019, 22:03 WIB
Dita Sari: Diaspora Indonesia di Malaysia Membanggakan
Dita Indah Sari/Net
rmol news logo Memasuki bulan Agustus, warga diaspora Indonesia di Malaysia terlihat lebih sumringah dari biasanya. Maklum, Agustus merupakan bulan perayaan kemerdekaan RI.
 
Walau sudah menetap lama di negeri jiran, orang Indonesia tetap mempertahankan identitas keindonesiaan mereka. Karena itu, keaktivan mereka dalam berbagai kegiatan perayaan Agustusan merupakan fenomena tahunan yang biasa.

Wakil Sekjen PKB yang juga tokoh ketenagakerjaan Dita Indah Sari menilai semangat keIndonesiaan warga diaspora Indonesia di Malaysia itu sebagai hal yang membanggakan.

“Kemanapun anak-anak kita kerja, (identitas) keindonesiaan ga pernah putus. Ada 6,2 juta anak-anak kita (bekerja) di Malaysia. 1,9 juta diantaranya (migran) tidak berdokumen. Semuanya aktif menjaga keindonesiaan. Mereka memiliki semangat komunal untuk terus melestarikan budaya Indonesia,” ujar Dita dalam perbincangan dengan redaksi, Minggu (4/8).
 
Dita menambahkan, ada sekitar 35 organisasi etnis kedaerahan di Malaysia, dan semuanya aktif berkegiatan. Sebuat saja, misalnya, organisasi Forum Banyuwangi, Forum Madura, Arek Jawa Timur, Forum Malang, Forum Lombok, Forum NTT, Forum Aceh, Forum Bugis dan lain-lain.

Keberadaan organisasi-organisasi etnis itu, kata Dita, tidak perlu dikhawatirkan. Sebab, semangat komunal yang ditunjukkan organisasi-organisasi itu mampu menjadikan anggotanya nyaman dan kerasan hidup di negeri asing. Lewat berbagai aktivitasnya, organisasi-organisasi etnis itu telah menjadi duta bangsa Indonesia di luar negeri.

“Yang terpenting, organisasi-organisasi itu bisa mendorong anggotanya untuk produktif bekerja dan tidak ngrusuhi (mengganggu) satu sama lain,” tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA