Kedatangan Luhut itu langsung disambut oleh keluarga almarhum yang tengah berada di Guangzhou untuk pemulangan almarhum.
"Pak Luhut Panjaitan yang sedang melakukan kunjungan kerja di Ghuangzhou langsung menuju rumah sakit dan bertemu dengan Ibu Sutopo dan Bapak Nurzuama, kakak ipar Pak Sutopo," tulis Ezki Suyanto di akun Facebooknya, Minggu (7/7).
Dalam kesempatan tersebut, Luhut meminta kepada Konsulat Jenderal RI, Gustanto untuk mengurus segala keperluan pemulangan jenazah ke Tanah Air.
Dari komunikasi Luhut dengan keluarga, jenazah Sutopo akan tiba di Tanah Air Minggu malam dan akan dimakamkan di tanah kelahiran almarhum di Boyolali, Jawa Tengah.
"Menurut keluarga, Insya Alah jenazah Pak Sutopo akan sampai di Jakarta jam 20.00 WIB dengan menggunakan Garuda 899 dan langsung dibawa ke rumah beliau di Cibubur untuk disemayamkan sebelum dibawa ke Boyolali untuk dimakamkan di sana atas permintaan keluarga," tandasnya.
Sutopo sendiri sebelumnya menderita kanker paru-paru stadium 4B sebelum akhirnya mengembuskan napas terakhirnya di Tiongkok.
Semasa hidupnya, Sutopo terkenal sebagai orang terdepan yang mengabarkan setiap bencana alam yang terjadi di Tanah Air. Bahkan pria berusia 49 tahun ini masih terus bekerja meski dalam keadaan sakit.
Berkat dedikasinya, Sutopo kerap mendapatkan beragam penghargaan, diantaranya tokoh komunikasi kemanusiaan dan '
communicatorof the year 2018 yang diberikan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika serta
the first responders 2018 yang diberikan oleh harian Singapura,
Strait Time.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: