Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Negara ASEAN Dominasi Wisman Yang Ke Indonesia Selama Mei 2019

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Senin, 01 Juli 2019, 14:56 WIB
Negara ASEAN Dominasi Wisman Yang Ke Indonesia Selama Mei 2019
BPS Merilis Statistik Perkembangan Pariwisata Bulan Mei 2019/RMOL
rmol news logo Kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) ke Indonesia pada bulan Mei 2019 tercatat sebesar 1,26 juta orang.

Dari jumlah tersebut, Badan Pusat Statistik mencatat wisman asal negara-negara ASEAN mengalami peningkatan sebesar 20,20 persen dari bulan sebelumnya. Sementara wisman asal Timur Tengah, mengalami penurunan sebesar 13,84 persen.

Kepala BPS Suhariyanto menjelaskan, Malaysia menjadi negara asal wisman terbesar yaitu 252.800 orang. Negara kedua adalah Tiongkok sebesar 165,1 ribu orang, disusul Singapura 136,3 ribu, Australia 108,1 ribu dan Timor Leste 100,3 ribu.

"Jumlah kunjungan wisman ke Indonesia pada Mei 2019 mencapai 1,26 juta kunjungan, mengalami kenaikan sebesar 1,10 persen dibandingkan jumlah kunjungan wisman pada Mei 2018 dengan jumlah 1,24 juta kunjungan," ujar Suhariyanto dalam jumpa pers di kantornya, Jakarta, Senin (1/7).

Lebih lanjut, Suhariyanto juga menjelaskan transportasi yang digunakan para wisman masuk ke Indonesia. Jalur udara masih mendominasi dengan jumlah mencapai 713,88 ribu. Kemudian disusul jalur laut sebesar 337,41 ribu dan darat sebanyak 205,04 ribu.

Namun demikian, jumlah wisman bulan Mei 2019 ternyata mengalami penurunan sebesar 11,37 persen dibanding bulan yang sama pada tahun lalu.

Menurut Suhariyanto, penurunan tersebut terjadi di pintu masuk udara dengan persentase 62,18 persen di Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat. Diikuti Bandara Juanda, Jawa Timur dengan presentase 40,18 persen, Bandara Ahmad Yani, Jawa Tengah 37,84 persen, dan penurunan terendah terjadi di Bandara Ngurah Rai, Bali 7,70 persen.

Sementara kenaikan kunjungan wisman terjadi di tujuh pintu masuk udara dengan persentase kenaikan paling tinggi di Bandara Sultan Badarudin II, Sumatera Selatan sebesar 95,25 persen, dan kenaikan terendah di Bandara Sam Ratulangi, Sulawesi Utara 3,72 persen. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA