Kejadian nahas itu tejadi pada Sabtu (15/6) sore sekitar pukul 15.30. Tri Purwanto memancing di kolam pemancingan Pekon Nusawungu, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu bersama sejumlah orang.
Tri terus memancing walau awan tak lagi cerah dan mulai mendung. Dia mengabaikan kilatan petir yang terus menyambar di sekitar kolam pemancingan.
Puncaknya, kilatan petir menyambat fiting listrik gubuk pemancingan ikan lele milik Taufik, tempat Tri memancing. Alhasil, Tri bersama sejumlah pemancing lain terkena sambaran aliran listrik.
Pria berusia 35 tahun itu mengalami luka berat dan akhirnya meninggal dunia. Sementara Andi Kurniawan (21), Aditya Agung Gumelar (22), Sarijah (39), Siswanto (30), dan Deni Nurohmat (37) yang berada di kolam pemancingan mengalami luka-luka.
Saksi mata, menurut Kapolsek Sukoharjo Polres Tanggamus Iptu Deddy Wahyudi, SH, melihat mereka yang tengah memancing terpental dan langsung terkapar di lokasi saat kejadian.
Berdasarkan pemeriksan TKP dan keterangan saksi, Deddy menduga para korban terkena aliran listrik petir yang merambat di dalam tanah tempat duduk para pemancing.
"Korban meninggal dunia telah diserahkan kepada pihak keluarganya," ujarnya seperti dikutip
RMOLLampung.
Sedangkan yang luka-luka, Andi Kurniawan dan Aditya Agung Gumelar Dirawat di Puskesmas Sukamulya, Kecamatan Banyumas. Sementara Sarijah, Siswanto dan Deni Nurohmat Dirawat di Klinik Siliwangi Pekon Siliwangi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: