Ruangan ini berkapasitas 20 orang. Dilengkapi pendingin ruangan (AC), jaringan internet,
charger corner, serta air mineral.
Sembari menanti jadwal keberangkatan, para calon penumpang bisa memanfaatkan fasilitas itu secara gratis. Syaratnya pun mudah. Cukup menunjukkan tiket
boarding pass dengan tanggal yang sama kepada petugas.
Dalam setiap kunjungan maksimal dua jam.
Tapi nampaknya fasilitas ini belum diketahui banyak orang.
"Saya nggak tahu ada ruangan ini untuk penumpang, kalau gitu saya dari tadi di ruangan ini, harusnya tempel informasi di dinding ruangan ini," tutur calon penumpang tujuan Yogyakarta, Farah Rahmawati (25) kepada
Kantor Berita Politik RMOL di lokasi, Kamis (30/5).
Farah bersama tiga temannya lantas bergeser masuk ke dalam.
"Adem, nyaman melakukan sesuatu disini, kalau misal mau nunggu kereta bisa tunggu di sini. Kebetulan saya berangkat pukul malam 20.15 menuju Jogja," jelas Farah di dalam ruangan.
Coworking Space ini diresmikan pada Sabtu (6/4) lalu oleh Menteri BUMN Rini Soemarno dan Direktur Utama KAI, Edi Sukmoro. Turut hadir Direktur Komersial KAI, Dody Budiawan bersama jajaran KAI Kantor Pusat dan Daop 2 Bandung.
Total sembilan stasiun yang telah dilengkapi dengan fasilitas co-working space. Selain Gambir, juga terdapat di Stasiun Bandung, Juanda, BNI City, Cirebon, Semarang Tawang, Yogyakarta, Surabaya Gubeng dan Jember.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Fasilitas ruang kerja bersama atau dikenal istilah co-working space juga tersedia di Stasiun Gambir, Gondangdia, Jakarta Pusat. 
