Jelang Mudik, Bandara Husein Sastranegara Justru Sepi

Dikatakan Executive General Manager Angkasa Pura II Bandara Husein Sastranegara, Andika Nuryaman, penurunan penumpang diakibatkan oleh masih mahalnya harga tiket pesawat. Akibatnya, calon penumpang memilih untuk mencari alternatif transportasi lain yang lebih murah.

“Tak bisa dipungkiri tarif yang sangat tinggi berdampak pada jumlah penumpang. Konsumen mencari alternatif transportasi lain yang tarifnya tidak terlalu mahal," kata Andika, Minggu (26/5).

Dikatakan Andika lebih jauh,  penurunan jumlah penumpang tidak hanya terjadi di Bandara Husein Sastranegara saja. Sejumlah bandara lain juga mengalami hal serupa.

Kendati demikian, AP II telah melakukan sejumlah persiapan menghadapi arus mudik tahun ini.

"Kita sudah mendirikan posko gabungan bersama semua komunitas yang ada di bandara, baik itu dengan AirNav dengan Airline dan pengamanan khusus TNI AU. Kita konsolidasi dan berkoordinasi," tuturnya.

Pihaknya memprediksi puncak lonjakan penumpang di Bandara Husein Sastranagara akan terjadi pada tiga hari sebelum Lebaran.

"Perkiraan kita H-3 itu puncak arus mudik, khusus untuk di Bandara Husein bagi yang berangkat. Adapun yang datang itu pada tanggal 9 Juni," tandasnya seperti dilansir Kantor Berita RMOL Jabar.