Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Petugas Banyak Jadi Korban, Dadang: Penyelenggaraan Pemilu Perlu Dievaluasi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/tuahta-arief-1'>TUAHTA ARIEF</a>
LAPORAN: TUAHTA ARIEF
  • Selasa, 23 April 2019, 20:52 WIB
Petugas Banyak Jadi Korban, Dadang: Penyelenggaraan Pemilu Perlu Dievaluasi
Dadang M Naser/Net
rmol news logo Sehubungan banyaknya petugas pelaksana yang meninggal dunia, tahapan penyelenggaraan Pemilu serentak di tanah air perlu dievaluasi.

Hal itu diungkapkan Bupati Kabupaten Bandung Dadang M Naser dikutip Kantor Berita RMOL Jabar, Selasa (23/4).

Kata Dadang, banyaknya korban yang meninggal dunia saat bertugas mengawal pelaksaaan Pemilu merupakan salah satu yang menjadi dasar untuk dilakukan evaluasi.

"Petugas (penyelenggara diwilayah) sangat sibuk, sehingga banyak yang sakit bahkan meninggal karena over time nya tak terbatas," jelasnya.

Menurut Bupati Bandung ini, tidak adanya pola kerja bergantian atau shift, menjadi beban tersendiri bagi para penyelenggara Pemilu diwilayah. Bahkan karena diburu waktu lupa akan kesehatan.

"Waktu (kerja) sampai jam 2 malam. Besok paginya terkejar waktu. Karena kerja maraton lupa makan, ada yang sakit maag, jantung. Itu hal yang mesti dievaluasi," kata Dadang.

Terkait indikasi dan isu kecurangan yang kini mulai ramai diperbincangkan, Dadang menyarankan agar hal tersebut diselesaikan melalui mekanisme yang ada.

"Kalau ada kecurangan kan ada lembaga menyalurkan pengaduan. Jangan loncat, tidak ikut mekanisme," ujarnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA