Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Bambang Trihatmodjo: Pupuk Bregadium Bukti Kiprah Berkarya untuk Pertanian

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/yelas-kaparino-1'>YELAS KAPARINO</a>
LAPORAN: YELAS KAPARINO
  • Sabtu, 23 Maret 2019, 19:46 WIB
Bambang Trihatmodjo: Pupuk Bregadium Bukti Kiprah Berkarya untuk Pertanian
Panen raya petani binaan Partai Berkarya di Desa Jambudesa/Ist
rmol news logo Kader utama Partai Berkarya Bambang Trihatmodjo menilai sektor pertanian Indonesia berjalan di tempat, kalah dengan kemajuan pertanian negara-negara tetangga, terutama Thailand.  

Itulah salah satu alasan mendasar Partai Berkarya tampil berkiprah dan hadir memberikan solusi. Salah satu solusi yang ditawarkan partai yang mengusung tagline Indonesia Berkarya tersebut adalah pupuk organik cair hipernano bernama Bregadium.

“Kami merasa 20 tahun lebih reformasi, sektor pertanian terabaikan. Kesejahteraan masyarakat, utamanya petani relatif turun. Sementara produk pertanian kita tak berdaya, hanya menjadi produk kelas dua di tengah serbuan produk pertanian negara lain,” kata Bambang, di sela panen raya petani binaan Partai Berkarya di Desa Jambudesa, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Jumat (22/3).

Panen raya tersebut selain dihadiri ratusan warga, juga dihadiri sejumlah kelompok tani dari berbagai kecamatan di Kabupaten Purbalingga, Banjarnegara, Banyumas dan Kebumen.

Bambang menegaskan, kesejahteraan rakyat, terutama petani, nelayan, buruh dan kalangan masyarakat kecil lainnya menjadi fokus partai. Kepedulian akan warga kelas bawah itu menjadi nilai-nilai yang diwariskan sang ayah, Presiden Soeharto.

“Banyak fakta yang kami lihat di kehidupan sehari-hari dan dalam kesempatan bertemu untuk bersambung rasa dengan para petani, nelayan, buruh, dan kalangan masyarakat lainnya. Itulah yang membuat kepedulian kami bangkit. Kami merasa sudah saatnya Partai Berkarya bangkit dan memberi solusi kepada negeri,” tegas pimpinan kelompok bisnis Bimantara itu.      

Sebagaimana juga pernah dinyatakan Ketua Umum Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra, Bambang menegaskan bahwa partainya berkomitmen memberi solusi dan bukti, bukan janji.

Salah satu bentuk kepedulian itu adalah upaya Partai Berkarya dalam meningkatkan produksi pangan nasional dan kesejahteraan para petani. Pupuk organik cair Bregadium itu, menjadi sumbangan Partai Berkarya.  

Pada panen raya di Desa Jambudesa terbukti, hasil produksi per hektare (ha) lahan garapan petani binaan Partai Berkarya jauh di atas rata-rata produksi padi umumnya. Jika umumnya tanaman padi menghasilkan rata-rata 7 ton per ha, produksi petani binaan Berkarya mampu mencapai 10,8 ton gabah per ha.

“Apalagi pupuk ini adalah organik, jadi petani sebenarnya bisa menjual hasil panennya sebagai beras organik yang tentu memiliki harga jauh lebih tinggi,” kata Bambang.

Yang lebih membuat para petani gembira dan tak mampu menahan sorak sorai, adalah ketika Bambang mengumumkan tawaran yang bernilai kepada mereka.

“Para petani boleh mengambil pupuk ini,” ujar Bambang. “Bayarnya nanti, saat panen!”

Dikatakan Bambang, keunggulan lain dari pupuk cair Bregadium, adalah praktis dan hemat. Petani tidak perlu menggunakan alat transportasi, atau bersusah payah menggotong pupuk dalam jumlah banyak ke persawahan. Dua belas botol pupuk tersebut bisa menggantikan 500 kg hingga 700 kg pupuk biasa.

“Keunggulan lain pupuk ini adalah ramah lingkungan, menjaga bahkan memperbaiki kesuburan tanah, serta menghemat pengeluaran petani sampai 35 persen," ujar Bambang.

Pada kesempatan itu, sebelum berdialog dengan petani, Bambang Tri, Tommy Soeharto dan Mbak Tutut memberi bantuan mesin pembajak sawah, perontok padi, dan mesin pompa air untuk membasahi tanah pertanian. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA