Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Gelar Aksi Damai, Mahasiswa Pastikan UIN Jakarta Baik-Baik Saja

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Kamis, 21 Maret 2019, 20:47 WIB
Gelar Aksi Damai, Mahasiswa Pastikan UIN Jakarta Baik-Baik Saja
UIN Jakarta/Net
rmol news logo Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah menggelar aksi damai di depan gedung rektorat pada Kamis (21/3). Aksi ini merupakan respon atas segala bentuk kesalahpahaman yang telah terjadi.

“Bukan seperti aksi-aksi pada umumnya, aksi damai ini adalah bentuk upaya dan respon positif bahwa UIN Jakarta sedang baik-baik saja. Tidak sebinal stigma-stigma media dan ruang opini yang sudah menjadi konsumsi publik,” kata alumni UIN Jakarta, Fahmi Dzakky dalam keterangan tertulisnya.

Fahmi yang bertindak sebagai orator mendesak agar tidak ada pihak luar yang memanfaatkan polemik pemilihan rektor UIN. Polemik itu bermula dari pernyataan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD yang yang mengungkap dugaan suap beli jabatan dalam pemilihan rektor UIN Jakarta.

Ada sejumlah keputusan bersama yang disepakati dalam aksi ini.

“Pertama menolak pernyataan Mahfud MD tempo lalu di ILC yang menyatakan telah terjadi pembungkaman demokrasi kampus. Karena demonstrasi yang disebut Mahfud sebatas ekspresi kekecewaan pihak kalah dalam pemilu kampus yang telah dilakukan secara demokratis,” terang Fahmi.

Para mahasiswa dan alumni juga membuka pintu seluas-luasnya kepada KPK di UIN Jakarta sebagai bentuk amanah tugas negara. Mahasiswa berharap KPK juga mengusut tuntas ketidakwajaran pada pemilihan rektor-rektor sebelumnya.

“Mengecam keras segala bentuk tindakan kurang terpuji yang dilakukan oleh sebagian mahasiswa dalam melakukan kritik yang tidak beretika. Membawa unsur misoginis dan patriarkis yang justru sangat mencederai ruang akademis sebagai intelektual muda,” terangnya.

Selanjutnya, mahasiswa mendesak aparat kepolisian untuk turun tangan menindak pihak-pihak yang menyebarkan fitnah dan hoax terhadap institusi UIN Jakarta.

“Kami juga mengajak seluruh civitas akademika UIN Jakarta untuk menjaga kondusivitas kampus, dan menjaga akhlakul karimah,” pungkasnya.

Selain bentuk respon terhadap situasi publik bahwa UIN Jakarta sedang baik-baik saja, mahasiswa juga sangat berharap agar nuansa harmonis dengan segala bentuk perbedaan organisasi tetap terjalin dengan baik. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA