“Pertama adalah penyediaan stoknya. Dimana saat ini tersedia dalam jumlah yang relatif banyak. Kedua, kita akan amankan distribusinya jangan sampai ada yang terhambat," terang Kepala Bulog Divre Sumatera Utara, Benhur Ngkaimi, seperti dilansir
, Jumat (7/12).
Dalam mengamankan stok dan distribusi, Bulog berkoordinasi dengan Satgas Pangan dan Dinas Perdagangan. Sebab, instansi tersebut memiliki peran dalam proses distribusi.
"Penyediaan stok dilakukan Bulog, sementara untuk distribusinya merupakan tugas dari Satgas Pangan dan Dinas Perdagangan," terang dia.
Saat ini stok beras di Sumut mencapai 90 ribu ton. Pihaknya terpaksa menyewa gudang untuk penyimpanan mengingat kapasitas gudang Bulog hanya mampu menampung 80 ribu ton.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.