Kepala Tim DVI RS Polri Lisda Cancer mengatakan, evaluasi untuk menentukan apakah proses identifikasi berlanjut atau tidak.
"Tanggal 23 itu baru evaluasi identifikasi selesai. Jadi evaluasi dulu, kita juga tidak tahu apakah ini diperpanjang atau tidak," katanya di RS Polri, Jakarta, Selasa (20/11).
Lisda menuturkan, keputusan perpanjangan proses identifikasi atas arahan pimpinan RS Polri Brigjen Musyafak. Tim DVI sendiri masih terus fokus melakukan identifikasi dengan kensentrasi melalui DNA korban.
"Konteksnya perpanjangan bisa mungkin perpanjangan khusus DNA. Karena memang sekarang konsentrasi DNA mungkin sidik jari sudah tidak ada lagi," jelasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: