Upaya sektor industri berekspansi, sesuai dengan langkah pemerintah mendorong industrialisasi, mengakibatkan kebutuhan akan tenaga kerja siap pakai semakin tinggi.
"Pendidikan vokasi adalah salah satu solusinya," kata Managing Director Sinar Mas, G. Sulistiyanto yang hadir bersama perwakilan sejumlah perusahaan lain dalam acara penandatanganan nota kesepahaman dukungan pembangunan Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro, di Gedung Prof. Soedharto, Tembalang, Semarang, Jawa Tengah (Selasa, 9/10).
Penandatanganan dilakukan bersama Rektor Undip, Yos Johan Utama yang disaksikan oleh Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, M. Nasir.
Nantinya akan berdiri dua gedung kampus empat lantai seluas lebih dari 4.300 meter persegi senilai keseluruhan Rp 40 miliar. Pembangunannya direncanakan tuntas pada tahun 2020 mendatang.
Sulistiyanto mengatakan, satu diantara dua gedung yang terbangun, akan bernama Gedung Sinar Mas.
Menurutnya, kemitraan bersama perguruan tinggi seperti Undip, menjadikan pengembangan budaya riset lintas disiplin akan semakin kuat.
"Harapannya, industrialisasi akan bergerak cepat, namun tetap berwawasan lingkungan," ujar Sulistiyanto.
[rus]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
. Meningkatnya kebutuhan tenaga kerja terdidik siap pakai mendorong sektor privat menggalang kemitraan bersama dunia pendidikan tinggi. 
