Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

PILKADA JABAR 2018

Kang Uu Sosialisasikan Program Listrik Rp2 Ribu Ke Warga Pangandaran

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Sabtu, 19 Mei 2018, 19:47 WIB
Kang Uu Sosialisasikan Program Listrik Rp2 Ribu Ke Warga Pangandaran
Foto: Ist
rmol news logo Calon Wakil Gubernur nomor urut 1, Uu Ruzhanul Ulum blusukan ke Kabupaeten Pangandaran, Jawa Barat (Sabtu, 19/5).

Di sana, para warga bertanya tentang listrik Rp2 ribu yang menjadi program Uu dan pasangannya Ridwan Kamil (Rindu).

Salah seorang warga, Asep ingin tahu penjelasan detail soal program listrik Rp 2000 tersebut.

Kepada Asep, Uu menjelaskan bahwa listrik Rp2 ribu adalah program Rindu yang nanti akan dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan listrik masyarakat di daerah yang belum teraliri listrik.

Program Jabar Caang yang sudah dicanangkan oleh pemerintah Jabar, kata Kang Uu, sudah bagus. Walau begitu, tetap tidak menjangkau ke wilayah sulit dan jauh dari gardu induk.

"Kendalanya, pihak penyedia listrik (PLN) tidak bisa atau mau berinvestasi ke wilayah yang demografinya sulit dan penduduknya sedikit karena biaya pemasangan tiang yang mahal,” ujarnya.

Untuk mengatasi masalah tersebut, kata Kang Uu, akan diluncurkan program listrik dua ribu, yaitu pemasangan listrik ke rumah warga dengan teknologi lampu LED ke setiap rumah maksimal 25 watt atau 5 watt untuk setiap titik ruangan di taip  rumah.

Adapun sumber daya listrik berasal dari  genset bantuan pemerintah Jawa barat di masa kepemimpinan Rindu.  

"Genset dan infrastruktur listrik kita bantu untuk setiap wilayah yang membutuhkan. Hal itu bisa kita anggarkan dari APBD Jawa Barat atau kita carikan bantuan dari kementrian (pusat) dan itu bukan masalah,” jelas Kang Uu.

Dia melanjutkan, masyarakat yang wilayahnya sudah menerima bantuan tersebut hanya tinggal diberikan materi pelatihan pemeliharaan.

Dalam sehari dibutuhkan 20 liter solar untuk mengoperasikan genset. Jika harga solar Rp5.150, maka dana yang dibutuhkan untuk bahan bakar genset Rp103 ribu.

Selanjutnya, masih kata Kang Uu, listrik dari genset tersebut dibagi kepada 50 aki rumah tangga dengan system isi ulang atau (charge). Untuk satu kali charge hanya Rp2 ribu untuk pemakaian lampu led selama satu bulan.

"Nah bayangkan hanya dengan Rp 2 ribu setiap bulan, masyarakat dapat menikmati penerangan lampu di malam hari, rumah menjadi terang dan anak anak bisa belajar di malam hari dengan nyaman " kata peraih Satya Lencana 2016 dari Presiden Jokowi ini. [sam]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA