Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jelang Puasa Dan Idul Fitri 2018, TTIC Hadir Di Provinsi Aceh

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 10 Mei 2018, 23:21 WIB
Jelang Puasa Dan Idul Fitri 2018, TTIC Hadir Di Provinsi Aceh
Foto: Ist
rmol news logo Guna mengantisipasi lonjakan permintaan bahan pangan jelang puasa dan Idul Fitri 2018, pemerintah Provinsi Aceh meresmikan Toko Tani Indonesia Center (TTIC).

Selain itu Pemprov juga menggelar pangan pokok strategis dengan harga murah dan berkualitas kepada masyarakat di Bandar Baru Lamprit, Banda Aceh, Kamis (10/5).
 
Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian Agung Hendriadi menjelaskan peresmian TTIC di Aceh merupakan upaya sinergitas di tingkat pusat dan daerah, untuk  menjaga stabilisasi harga dan pasokan sebagai bagian dalam pembangunan ketahanan pangan.

"Kami sangat mengapresiasi diresmikannya TTIC ini. Ini menandakan pemerintah hadir dan memperhatikan masyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan pangan berkualitas dan harga terjangkau," ujar Hasanudin Rumra, Kabag Evaluasi dan Pelaporan BKP membacakan sambutan Agung.

Selanjutnya dikatakan Hasan, TTIC merupakan lembaga yang dibentuk untuk meningkatkan efisiensi pasokan pangan dari produsen di wilayah sentra ke TTI di wilayah konsumen.

"TTIC juga sebagai sarana bagi gapoktan/supplier pangan pokok strategis untuk memasarkan komoditas pangan," tambah Hasan.

Sekretaris Daerah Provinsi Aceh Darmawan dalam pengarahannya mengatakan pihaknya akan menyediakan kebutuhan pangan yang bermutu, aman, bersih dan halal hingga ke daerah terpencil.

"Dengan demikian terjadinya rawan pangan dan gizi dapat diantisipasi sejak dini", tambahnya. 

Ia menjelaskan bahwa perhatian pemerintah Aceh bukan hanya fokus pada peningkatan produksi dan produktivitas petani saja, tapi juga menyangkut kemudahan distribusi dan penjualan agar lebih cepat dan menguntungkan bagi petani ataupun konsumen.

"Program ini tujuan utamanya mengurangi kerawanan pangan, mengembangkan kawasan lumbung pangan serta mewujudkan ketersediaan pangan utk mencapai Program Aceh Hebat tahun 2022," ujar Darmawan.

Dalam acara dijual berbagai bahan pangan pokok strategis berkualitas dan terjangkau, antara lain  beras Rp42.500/5kg, gula 12 ribu/kg, daging sapi beku 105.000/kg, minyak goreng 13 ribu/liter, telur 1.150/butir, cabe merah 30 ribu/kg dan bawang merah aceh 32 ribu/kg.

Hadir dalam acara ini Kepala Dinas Pangan Aceh dan para Kepala Dinas Provinsi Aceh, Bulog, perwakilan BI, Gapoktan PUPM, Perwakilan TTI, Distributor Pangan Pokok dan Strategis, Asosiasi dan masyarakat yang memadati lokasi acara. [nes]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA