Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Reses, Anang Gelar Rapat Terbatas dengan Pemda Lumajang Bahas Kasus Salim dan Tosan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Sabtu, 14 November 2015, 22:46 WIB
Reses, Anang Gelar Rapat Terbatas dengan Pemda Lumajang Bahas Kasus Salim dan Tosan
rmol news logo P‎asca pertemuan dengan keluarga Salim Kancil dan Tosan (13/11), Anang Hermansyah, politisi PAN dari Komisi X langsung menggelar pertemuan terbatas. Pertemuan terbatas ini melibatkan Bupati Lumajang dan sejumlah pihak terkait.

‎Pertemuan terbatas yang merupakan inisiatif dari Anang ini merupakan salah satu bentuk untuk mencari langkah kongkrit atas permasalahan yang terjadi di Selok Awar-Awar.

‎Hadir dalam pertemuan tersebut di antaranya Bupati Lumajang, As'ad Malik, Ketua DPRD Lumajang Agus Yuda, Kapolres Lumajang AKBP Fadly Mundzir serta dari perwakilan Perhutani dan Sekretaris Daerah Lumajang yang diwakili Mashudi.

‎Dalam kunjungan reses kali ini ke keluarga Salim Kancil dan Tosan, Anang  yang memiliki konsen di bidang pendidikan dan ekonomi kreatif melihat ada banyak masalah yang harus segera dituntaskan. Permasalahan inilah yang lantas dibawa dalam pertemuan terbatas tersebut.

‎Beberapa permasalahan yang menjadi temuan Anang di antaranya adalah masalah tentang angka pengangguran warga pasca ditutupnya tambang.

‎"Dulu banyak orang yang kerja di sana (tambang pasir, pen). Sejak ditutup, mereka akhirnya kehilangan pekerjaan. Ini yang perlu segera dicarikan alternatif pekerjaan lainnya," imbuhnya.

‎Anang menambahkan, jangan sampai karena warga akhirnya kembali menambang di Selok Awar-Awar karena mereka tidak memiliki alternatif pekerjaan lainnya.

‎Permasalahan lanjutan yang juga menjadi keprihatinan legislator dari Dapil Jember dan Lumajang ini yaitu tentang reklamasi pasca tambang.

‎"Jangan sampai pemerintah Lumajang terlambat mengantisipasinya yang akhirnya berujung banjir. Apalagi sebentar lagi musim pengujan," tambahnya.

‎Dalam kesempatan itu, penyanyi ini juga mengimbau bahwa untuk permasalahan hukum biarlah itu menjadi kewenangan penegak hukum. Anang juga mewanti-wanti jangan sampai ada penghakiman di jalanan.

‎"Percayakan kepada penegak hukum. Mereka pasti bisa menuntaskan permasalahan Salim Kancil dan Tosan ini," pungkas ayah Aurel ini.

‎Sementara itu, Pemerintah Lumajang sendiri menyambut sangat baik inisiatif Anang Hermansyah ini. Mereka dalam kesempatan pertemuan terbatas ini juga mengungkapkan bahwa kejadian Salim Kancil dan Tosan ini adalah kejadian terkahir kalinya di Lumajang dan tidak boleh ada lagi kejadian serupa ke depan.[dem]

ARTIKEL LAINNYA